Video Pembelajaran Huruf, Angka, Warna
Assalamualaikum..
Disini saya ingin berbagi video menarik untuk Anak SD
Rabu, 18 Oktober 2017
Lingkungan
Video Pembelajaran Tentang Lingkungan
Assalamualaikum..
Disini saya ingfin berbagi tentang video lingkungan..
Assalamualaikum..
Disini saya ingfin berbagi tentang video lingkungan..
Ciri-Ciri Lingkungan Sehat dan Tidak Sehat
Video Pembelajaran Ciri-Ciri Lingkungan Sehat dan Tidak Sehat
Assalamualaikum
saya disini ingin berbagi postingan tentang ciri-ciri lingkungan sehat dan tidak sehat..
Assalamualaikum
saya disini ingin berbagi postingan tentang ciri-ciri lingkungan sehat dan tidak sehat..
Pembelajaran Petualang Air di Youtube
Video Pembelajaran Petualang Air di Youtube
Assalamualaikum Di sini saya memposting video tentang petualang air di youtube..
Assalamualaikum Di sini saya memposting video tentang petualang air di youtube..
LINGKUNGAN ALAM DAN BUATAN
LINGKUNGAN ALAM DAN BUATAN
Bentuk lingkungan dibedakan menjadi dua:
Pertama adalah berupa lingkungan alam.
Kedua adalah berupa lingkungan buatan
Lingkungan alam merupakan lingkungan yang ada di alam raya. Lingkungan alam merupakan ciptaan Tuhan. Contoh bentuk lingkungan alam antara lain:
1. bukit 6. rawa
2. gunung 7. hutan
3. lembah . padang rumput
4. sungai 9. dan pantai
5. danau
B Lingkungan Buatan
Lingkungan buatan merupakan lingkungan yang sengaja dibuat manusia.
Contoh lingkungan buatan antara lain : perumahan, sekolah, jalan, bendungan, kawasan industri, jalan, kolam, sawah, dan kebun.
MEMELIHARA LINGKUNGAN
A Memelihara Lingkungan Alam
Lingkungan alam dapat mengalami kerusakan. Penyebabnya ada dua faktor.
Pertama karena faktor alam. Faktor ini disebabkan perubahan alam secara alamiah. Misalnya terjadinya bencana alam. Akibat bencana alam, maka permukaan bumi mengalami perubahan. Begitu pula dengan kondisi lingkungan alamnya.
Contohnya antara lain adanya gunung meletus, gempa bumi, angin ribut, tsunami, dan kekeringan. Masing-masing perubahan tersebut memiliki dampak tersendiri.
Faktor kedua adalah faktor manusia. Faktor ini disebabkan oleh ulah manusia. Manusia selalu mengeksploitasi alam. Eksploitasi tersebut tidak mempertimbangkan lingkungan sekitar. Manusia hanya mementingkan dirinya sendiri.
Jika lingkungan rusak, maka timbulah bencana. Beberapa bencana yang terjadi misalnya banjir, longsor, dan kebakaran hutan.
Ada beberapa cara untuk memelihara lingkungan alam. Cara - cara tersebut sebagai berikut:
1 Melakukan Reboisasi
Reboisasi adalah penanaman lahan hutan yang gundul.
Jika hutan gundul, maka akan timbul bencana. Bencana tersebut antara lain:
a. hilangnya sumber air
b. tanah menjadi gersang dan labil
c. timbulnya banjir dan longsor
d. suhu udara menjadi lebih panas
e. punahnya hewan dan tumbuhan
2 Membuat Terasering
Lereng gunung atau bukit bisa sangat berbahaya. Apalagi lereng tersebut gundul. Oleh karena itu, perlu dibuatkan sengkedan. Sengkedan tersebut disebut pula terasiring. Terasiring dimaksudkan untuk melandaikan permukaan lereng.
3 Melestarikan Sumber air
B. Memelihara Lingkungan Buatan
1 Memelihara lingkungan Rumah dan Sekolah
Ada beberapa cara yang dapat dilakukan, antara lain:
a. bangunannya dibersihkan setiap hari,
b. bagian bangunan yang rusak diperbaiki,
c. halaman sekitarnya dibersihkan dari sampah,
d. lakukan penghijauan di sekitar rumah dan sekolah,
e. Jangan biarkan bak sampah dipenuhi sampah. Angkut sampah yang ada ke tempat penampungan.
2 Memelihara Jalan Sekitar
3 Memelihara Taman
Ada beberapa cara memelihara taman, antara lain:
a. tanaman di taman harus dirawat dan dipelihara. Caranya dengan menyiramnya secara rutin. Lalu dibersihkan dari hama atau tanaman pengganggu. Misalnya dibersihkan dari benalu.
b. tanaman atau pohon di taman tidak boleh dirusak. Caranya dengan melindunginya dengan pagar.
c. taman dibersihkan dari sampah dan kotoran
d. taman yang rusak ditata lagi. Misalnya dengan memperbaiki bagian yang rusak. Kemudian dilakukan penanaman pohon ulang. Dengan demikian, taman menjadi rimbun.
C Perilaku Memelihara Lingkungan
Mulailah dari lingkungan terdekat dengan kita. Misalnya lingkungan sekitar rumah. Rumah harus dirawat dan dijaga kebersihannya Tanaman di rumah pun harus dirawat. Bersihkan tanaman dari kotoran dan sampah. Beri air dan pupuk yang cukup. Dengan demikian, tanaman dapat tumbuh dengan subur.
Lingkungan sekitar pun kamu kita pelihara. Kamu harus aktif bersama warga memelihara lingkungan. Misalnya ikut dalam kerja bakti. Biasakan membuang sampah pada tempatnya.
Urbanisasi
Urbanisasi adalah perpindahan masyarakat dari desa ke kota. Akibatnya penduduk kota semakin padat. Populasi di kota pun semakin meningkat. Urbanisasi menyebabkan berbagai masalah sosial. Misalnya timbulnya pemukiman padat dan kumuh. Kepadatan penduduk kota menyebabkan sampah meningkat. Terutama sampah buangan rumah tangga. Pada akhirnya dapat menimbulkan kerusakan lingkungan. Antisipasi urbanisasi adalah program transmigrasi. Selain itu, pemerataan pembangunan di daerah.
DENAH DAN PETA
Denah adalah gambar yang menunjukkan letak sesuatu. Fungsinya untuk menunjukkan letak sesuatu. Keberadaan denah membantu pengunjung supaya tidak tersesat. Itulah salah satu kegunaan denah
B Peta
Peta adalah gambaran permukaan bumi. Peta dibuat dalam bidang datar. Peta dibuat dengan menggunakan ukuran tertentu. Peta memuat gambaran daerah atau wilayah.
Alat penunjuk arah disebut pula alat navigasi. Alat navigasi antara lain kompas, radio GPS (Global Positining System), radar, dan peta. Alat navigasi merupakan alat penting.
Denah adalah gambar yang menunjukkan letak sesuatu.
- Tempat yang ditunjukkan denah tidak terlalu luas. Umumnya
berupa tempat yang kecil. Namun, bisa lebih mendetail.
- Denah disebut sebagai peta kecil.
- Denah dibuat tanpa menggunakan skala.
- Peta adalah gambaran permukaan bumi.
- Peta dibuat dalam bidang datar.
- Peta dibuat dengan menggunakan ukuran tertentu.
- Peta memuat gambaran daerah atau wilayah.
- Peta lengkap memiliki judul atau tema peta, skala, legenda,
indek, penunjuk arah, dan tahun pembuatan.
- Skala adalah perbandingan ukuran dan jarak. Terutama perbandingan
antara gambar dengan kondisi sesungguhnya.
BAB IV
MELAKUKAN KERJA SAMA
A Pentingnya Melakukan Kerja Sama
Manusia adalah makhluk sosial. Manusia tidak dapat hidup sendiri-sendiri. Manusia membutuhkan manusia lainnya. Itulah sebabnya, manusia hidup berkelompok dan bermasyarakat.
Kerjasama sudah menjadi budaya dalam masyarakat Indonesia. Kerja sama dilakukan masyarakat secara turun temurun. Istilah lain kerja sama adalah gotong royong. Gotong royong merupakan perwujudan semangat Pancasila sila ketiga.
B Kerja Sama di Lingkungan Sekitar
1 Kerja Sama di Rumah
Setiap anggota keluarga memiliki hak dan kewajiban. Salah satu kewajiban keluarga adalah merawat rumah.
2 Kerja Sama di Lingkungan Sekolah
piket bersama untuk menjaga kebersihan sekolah tersebut.
3 Kerjasama di lingkungan Desa atau kelurahan
Contoh kerja samanya antara lain menumbuk padi bersama, membangun rumah, memperbaiki jalan desa, memperbaiki sarana MCK bersama, memperbaiki sarana irigasi, membersihkan lingkungan, memperbaiki jembatan dan sarana ibadah, kerjasama membangun rumah dan menjaga keamanan lingkungan bersama.
C Manfaat Melakukan Kerja Sama
Perkerjaan pun terasa ringan. Karena dilakukan bersama, maka pembangunan tersebut cepat selesai.
Kerjasama dalam hal yang positif tentunya memberikan manfaat. Secara umum manfaat kerjasama tersebut antara lain:
1. bisa saling mengenal
2. mempererat persaudaraan
3. meningkatkan rasa kebersamaan
4. membina kerukunan antarwarga
5. mempererat persatuan warga
Sumber:http://ketikansoal.blogspot.co.id/2015/09/ringkasan-materi-pkn-kelas-iii-semester.html
Benda dan Sifatnya
BENDA DAN SIFATNYA
A. Sifat-sifat Benda
Berdasarkan wujudnya, benda dibedakan menjadi tiga. Ada benda padat, benda cair, dan benda gas.
1. Sifat Benda Padat
Contoh benda padat,antara lain : buku, pensil, batu, dll.
Sifat-sifat benda padat :
- Memiliki bentuk dan volume yang tidak berubah
- Memiliki permukaan (kasar atau halus)
- Memiliki warna
2. Sifat Benda Cair
Contoh benda cair antara lain : air,minyak goreng,sirup,dll.
Sifat-sifat benda cair :
- Dapat mengalir dari tempat tinggi ke tempat rendah.
- Bentuknya berubah-ubah sesuai dengan wadahnya.
- Volume tetap.
3. Sifat Benda Gas
Contoh benda gas yaitu udara.
Sifat-sifat benda gas :
- Bentuk dan volumenya berubah-ubah sesuai dengan wadahnmya
- Tidak dapat dipegang, hanya dapat dirasakan
B. Kegunaan Benda
Benda-benda di sekitar kita dapat dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan hidup. Kertas kita gunakan untuk menulis. Kaca kita gunakan untuk bercermin. Ada juga benda yang berasal dari plastik, karet, dan kayu.
1. Benda dari Plastik
Ember, gayung, sendok sayur terbuat dari plastik. Alat-alat rumah tangga banyak menggunakan bahan plastik. Hal ini karena plastik murah dan tahan lama.
Plastik tidak dapat menghantarkan panas dan listrik. Contoh-contoh benda yang terbuat dari plastik : payung,ember,piring plastik.
2. Benda dari Kertas
Kertas dibuat dari kulit kayu. Kulit kayu dihancurkan, lalu diolah menjadi kertas. Setelah itu, kertas dapat digunakan untuk membuat berbagai benda. Buku tulis terbuat dari bahan kertas. Koran, majalah,bahkan tisu terbuat dari kertas. Kertas untuk membuat tisu sangat tipis dan halus.
Buku tulis kita gunakan untuk menulis. Majalah dan koran memuat berita penting. Tisu digunakan sebagai pembersih. Misalnya, untuk menyeka keringat. Kardus juga terbuat dari kertas. Kardus digunakan untuk membungkus arang. Kertas sangat ringan dan praktis dibawa.
3. Benda dari Kayu
Kayu terbuat dari tumbuhan. Sifat kayu keras dan kuat, tetapi mudah dibentuk. Akan tetapi,kayu juga mudah lapuk jika terkena air. Contoh barang yang terbuat dari kayu:tempat tidur,almari,meja.
4. Benda dari Kaca
Benda dari kaca mempunyai sifat tembus pandang. Misalnya, cermin, gelas, kacamata, jendela, dan vas bunga.
Jendela rumah kita dari kaca. Kaca bersifat tembus pandang. Akibatnya, cahaya matahari dapat masuk ke dalam rumah. Tanpa jendela, rumah akan menjadi gelap. Karena cahaya matahari tidak dapat masuk. Bahan dari kaca juga mudah dibersihkan. Akan tetapi, kaca harus dirawat hati-hati. Hal ini karena kaca mudah pecah.
5. Benda dari Karet
Benda dari karet bersifat elastis dan lentur. Misalnya, ban motor, balon, dan sandal jepit. Ban motor dan mobil digunakan untuk menyangga kendaraan. Dengan demikian, kendaraan dapat berjalan. Balon digunakan untuk mainan anak-anak. Ketika ditiup, balon akan mengembang. Sifat balon amat elastis. Sandal jepit juga terbuat dari karet sandal jepit digunakan sebagai alas kaki.
Sumber:https://ulfianamufli.wordpress.com/materi/bab-v/benda-dan-sifatnya/
Tujuan dan Hukum Sholat
Tujuan dan Hukum Sholat
Sudah tertera dalam arti surah Al-ankabut ayat 45, diatas menyebutkan bahwa tujuan shalat adalah untuk mencegah perbuatan keji dan munkar.
Hukum melaksanakan sholat wajib lima waktu adalah Wajib, bahkan Allah mewajibkan setiap umatnya untuk tetap melaksanakan sholat lima waktu meskipun dalam keadaan sakit dengan ketentuan-ketentuan tertentu.
Selain solat wajib 5 waktu terdapat terdapat sholat sunah-sunah lainnya, berikut ini merupakan kategori hukum sholat.
- Fardu, Salat fardhu ialah salat yang diwajibkan untuk mengerjakannya. Salat fardhu terbagi lagi menjadi dua, yaitu:
- Fardu ain adalah kewajiban yang diwajibkan kepada mukallaf langsung berkaitan dengan dirinya dan tidak boleh ditinggalkan ataupun dilaksanakan oleh orang lain, seperti salat lima waktu, dan salat Jumat (fardhu ‘ain untuk pria).
- Fardu kifayah adalah kewajiban yang diwajibkan kepada mukallaf tidak langsung berkaitan dengan dirinya. Kewajiban itu menjadi sunnah setelah ada sebagian orang yang mengerjakannya. Akan tetapi bila tidak ada orang yang mengerjakannya maka kita wajib mengerjakannya dan menjadi berdosa bila tidak dikerjakan, seperti salat jenazah.
- Salat sunah (salat nafilah) adalah salat-salat yang dianjurkan atau disunnahkan akan tetapi tidak diwajibkan. Salat nafilah terbagi lagi menjadi dua, yaitu:
- Nafil muakkad adalah salat sunah yang dianjurkan dengan penekanan yang kuat (hampir mendekati wajib), seperti salat dua hari raya, salat sunah witir dan salat sunah thawaf.
- Nafil ghairu muakkad adalah salat sunah yang dianjurkan tanpa penekanan yang kuat, seperti salat sunah Rawatib dan salat sunah yang sifatnya insidentil (tergantung waktu dan keadaan, seperti salat kusuf/khusuf hanya dikerjakan ketika terjadi gerhana).
Selain solat wajib 5 waktu terdapat terdapat sholat sunah-sunah lainnya, berikut ini merupakan kategori hukum sholat.
- Fardu ain adalah kewajiban yang diwajibkan kepada mukallaf langsung berkaitan dengan dirinya dan tidak boleh ditinggalkan ataupun dilaksanakan oleh orang lain, seperti salat lima waktu, dan salat Jumat (fardhu ‘ain untuk pria).
- Fardu kifayah adalah kewajiban yang diwajibkan kepada mukallaf tidak langsung berkaitan dengan dirinya. Kewajiban itu menjadi sunnah setelah ada sebagian orang yang mengerjakannya. Akan tetapi bila tidak ada orang yang mengerjakannya maka kita wajib mengerjakannya dan menjadi berdosa bila tidak dikerjakan, seperti salat jenazah.
- Nafil muakkad adalah salat sunah yang dianjurkan dengan penekanan yang kuat (hampir mendekati wajib), seperti salat dua hari raya, salat sunah witir dan salat sunah thawaf.
- Nafil ghairu muakkad adalah salat sunah yang dianjurkan tanpa penekanan yang kuat, seperti salat sunah Rawatib dan salat sunah yang sifatnya insidentil (tergantung waktu dan keadaan, seperti salat kusuf/khusuf hanya dikerjakan ketika terjadi gerhana).
Syarat Sholat
Dalam melalukan sholat terdapat syarat-syarat yang harus dipenuhi terlebih dahulu, yaitu :
- Beragama Islam
- Memiliki akal yang waras alias tidak gila atau autis
- Berusia cukup dewasa
- Telah sampai dakwah islam kepadanya
- Bersih dan suci dari najis, haid, nifas, dan lain sebagainya
- Sadar atau tidak sedang tidur
Syarat sah pelaksanaan sholat adalah sebagai berikut ini :
- Masuk waktu sholat
- Menghadap ke kiblat
- Suci dari najis baik hadas kecil maupun besar
- Menutup aurat
Rukun Sholat
Terdapat beberapa rukun sholat yang perlu diketahui, antara lain:
- Niat
- Berdiri bila mampu (diperbolehkan duduk atau berbaring bagi yang sakit dan udzur)
- Membaca takbiratul ihram
- Membaca Al-fatihah pada setiap rokaatnya
- Ruku
- I’tidal
- Sujud
- Duduk diantara dua sujud
- Sujud yang kedua
- Membaca tasyahud akhir
- Membaca sholawat nabi
- Mengucap salam tengok kanan dan kiri
- Tertib
Yang Membatalkan sholat
Selain terdapat syarat dan rukun terdapat juga hal-hal yang membatalkan sholat, antara lain:
- Menjadi hadas / najis baik pada tubuh, pakaian maupun lokasi
- Berkata-kata kotor
- Melakukan banyak gerakan di luar sholat bukan darurat
- Gerakan sholat tidak sesuai rukun shalat dan gerakan yang tidak tuma’ninah.
Untuk melakukan sholat, sudah terdapat waktu-waktu yang telah ditentukan, seperti terdapat dalam firman Allah dalam QS. An-Nisa ayat 103, yang berarti :
“Sesungguhnya shalat itu adalah kewajiban yang ditentukan waktunya atas orang-orang yang beriman.” (QS. An-Nisa : 103)
sumber:http://www.pelajaran.co.id/2016/20/pengertian-solat-hukum-syarat-dan-rukun-sholat-lengkap.html
“Sesungguhnya shalat itu adalah kewajiban yang ditentukan waktunya atas orang-orang yang beriman.” (QS. An-Nisa : 103)
sumber:http://www.pelajaran.co.id/2016/20/pengertian-solat-hukum-syarat-dan-rukun-sholat-lengkap.html
Sifat-Sifat Allah
SIFAT-SIFAT WAJIB ALLAH
Kalian tentu masih ingat tentang rukun iman, bukan? Rukun iman artinya dasar keyakinan. Rukun iman ada enam, yaitu beriman kepada Allah, beriman kepada malaikat, beriman kepada kitab Allah, beriman kepada rasul Allah, beriman kepada hari kiamat, dan beriman kepada ketentuan Allah.
Beriman kepada Allah berarti mempercayai bahwa Allah Maha Pencipta alam semesta. Allah juga memiliki sifat-sifat sempurna yang disebut sifat-sifat wajib.
Kita harus mengetahui sifat-sifat wajib bagi Allah. Dengan mengetahui sifat-sifat wajib Allah, kita akan lebih mengenal Allah dan segala kebesaran yang dimiliki-Nya. Begitu juga agar keimanan yang kita miliki bertambah kuat dan sempurna.
Tahukah kamu apa saja yang termasuk sifat-sifat wajib bagi Allah? Untuk mengetahuinya, Ikutilah penjelasan berikut!
1. Menyebutkan Lima Sifat Wajib Allah
Sifat wajib Allah adalah segala sifat sempurna yang pasti ada pada Allah.
Jumlahnya ada 20 sifat. Lima di antaranya adalah Wujud, Qidam, Baqa’, Mukhalafatu Lilhawadisi, dan Qiyamuhu Binafsihi.
2. Mengartikan Lima Sifat Wajib Allah
a. Wujud |
Wujud artinya ada. Allah ada bukan karena diciptakan oleh sesuatu, tetapi Allah ada karena Zat-Nya sendiri. Kita mengetahui adanya Allah melalui ciptaan-Nya, yaitu alam dan seluruh isinya.
Segala sesuatu ada karena diciptakan. Apakah mungkin sebuah kursi ada dengan sendirinya? Tentu tidak mungkin. Sebuah kursi ada karena dibuat oleh tukang kursi. Begitu juga dengan alam dan seluruh isinya. Alam dan seluruh isinya tidak mungkin ada tanpa ada yang menciptakan. Siapakah yang menciptakan? Allah Maha Pencipta sesuatu. Berarti Allah itu ada. Perhatikan firman Allah dalam Al-Quran:
La ilaha illa huwa khaliqu kulli syai’in fa’buduhu
“Tiada Tuhan selain Dia; Pencipta segala sesuatu, maka sembahlah Dia”
(Q.S. Al-An’am: 102).
b. Qidam
Qidam artinya terdahulu. Allah Maha Terdahulu. Adanya Allah tidak didahului oleh apa pun. Allah ada sebelum segala sesuatu ada. Apabila Allah bersifat baru, maka siapa yang
menciptakan manusia yaitu Nabi Adam?
Pencipta sesuatu ada sebelum barang yang diciptakannya ada. Apakah kursi lebih dulu ada sebelum adanya tukang kursi? Tentu tidak. Tukang kursi lebih dahulu ada dari kursi yang dibuatnya. Begitu dengan Allah. Allah ada sebelum alam dan seluruh isinya ada. Sebagaimana firman Allah:
Huwal awwalu wal akhiru wazzahiru wal batinu
“Dialah Yang Awal dan Yang Akhir Yang Zhahir dan Yang Bathin”
(Q.S. Al-Hadid: 3)
c. Baqa’
Baqa’ artinya kekal. Allah itu kekal dan abadi selamanya. Allah tidak akan rusak atau mati. Apabila Allah rusak atau mati, maka bagaimana dengan alam dan seisinya? Tentu tidak akan ada yang memelihara dan mengaturnya. Sekuat apa pun manusia akan menjadi tua, kemudian mati. Berbeda dengan Allah. Allah akan tetap ada selamanya walaupun dunia ini binasa.
Perhatikan firman Allah berikut ini:
Wa yabqa wajhu rabbika zul jalali wal ikrami
“Dan tetap kekal Dzat Tuhanmu yang mempunyai kebesaran dan kemuliaan”
(Q.S. Ar-Rahman: 27)
d. Mukhalafatu Lilhawadisi
Mukhalafatu lilhawadisi artinya berbeda dengan makhluk-Nya. Allah tidak sama dengan sesuatu yang diciptakan-Nya. Jika sama, lalu bagaimana dengan kedudukan Allah? Apakah Allah sama bentuknya dengan manusia atau binatang? Tentu tidak sama. Matahari, manusia dan binatang akan mengalami mati, sedangkan Allah tidak. Seorang tukang kursi tidak mungkin sama bentuk dan sifatnya dengan kursi yang dibuatnya.
Perhatikan firman Allah:
Laisa kamislihi syai’un wa huwas sami’ul basiru
“Tidak ada sesuatupun yang serupa dengan Dia, dan Dia-lah yang Maha Mendengar dan Melihat” (Q. S. Asy-Syura: 11)
e. Qiyamuhu binafsihi
Qiyamuhu binafsihi artinya berdiri sendiri. Dalam segala perbuatan-Nya, Allah tidak pernah membutuhkan bantuan siapa pun. Allah Maha Kuasa. Segala kehendak Allah dapat terjadi, tanpa bantuan siapa pun. Apabila Allah membutuhkan orang lain dalam menciptakan sesuatu, berarti Allah sama dengan manusia yang saling membutuhkan satu sama lain. Hal itu tidak mungkin bagi Allah. Allah Maha Berkehendak dan berdiri sendiri. Sebagaimana firman Allah:
Innallaha laganiyyun ‘anil ‘alamina
“Sesungguhnya Allah benar-benar Maha Kaya (tidak memerlukan sesuatu) dari semesta alam” (Q. S. Al-Ankabut: 6).
Sumber:http://materipai-muhammadyunus.blogspot.co.id/2011/07/sifat-sifat-wajib-allah.html
Kekuatan dan Daya Tahan Otot
1
. PENGERTIAN
1. Kekuatan (strength)
Kekuatan (strength) diartikan sebagia kemampuan dalam menggunakan gaya dalam bentuk mengangkat atau menahan suatu beban.
Bompa(1999), mendefenisikan kekuatan sebagai kemampuan otot dan syaraf untuk mengatasi beban internal dan eksternal.
Kekuatan merupakan kompenen yang sangat penting dari kondisi fisik secara keseluruhan, karena merupakan daya penggerak setiap aktifitas fisik.
Friedrich (1969) mengemukakan, kekuatan adalah kemampuan dari suatu otot untuk bekerja menahan beban secara maksimal.
Definisi Istilah Kekuatan adalah komponen kondisi fisik seseorang tentang kemampuannya dalam mempergunakan otot untuk menerima beban sewaktu bekerja.
2. DAYA TAHAN (Endurance)
Daya tahan merupakan komponen biomotorik yang sangat dibutuhkan dalam aktifitas fisik. Dan salah satu komponen yang terpenting dari kesegaran jasmani. Daya tahan diartikan sebagai waktu bertahan yaitu lamanya seseorang melakukan sesuatu intensitas kerja atau jauh dari keletihan.
Daya tahan adalah kemampuan seseorang untuk melakukan pekerjaaan dalam waktu yang relative lama.istilah lainnya yang sering digunakkan ialah respiration-cardio-vasculair,yakni daya tahan yang bertalian dengan pernafasan,jantung,peredaran darah.
Pengertian daya tahan ditinjau dari kerja otot adalah kemampuan kerja otot atau sekelompok otot dalam jangka waktu tertentu, sedang pengertian dayatahan dari system energy adalah kemampuan kerja organ-organ tubuh dalam jangka waktu tertentu. Istilah ketahanan atau daya tahan dalam dunia olahraga dikenal sebagai kemampuan peralatan organ tubuh olahragawan untuk melawan kelelahan selama berlangsungnya aktivitas atau kerja.
Dalam hal ini dikenal 2 macam daya tahan, yaitu :
1. Daya Tahan Umum (general endurance) yaitu kemampuan seseorang dalam mempergunakan system jantung, paru-paru dan peredaran darahnya secara efektif dan efisien untuk menjalankan kerja secara terus-menerus yang melibatkan kontraksi sejumlah otot-otot dengan intensitas tinggi dalam waktu yang cukup lama.
2. Daya Tahan Otot (local endurance) yaitu kemampuan seseorang dalam mempergunakan ototnya untuk berkontraksi secara terus-menerus dalam waktu yang relatif lama dengan beban tertentu.
B.FAKTOR–FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEKUATAN DAN DAYA TAHAN
a. Faktor-faktor yang mempengaruhi kekuatan
1. Koordinasi intermuskuler
Interaksi beberapa kelompok otot sewaktu melakukan akitifitas.Pada setiap aktifitas jasmani yang memerlukan kekuatan, biasanya melibatkan bebrapa kelompok otot.
2. Koordinasi intramuskuler
Dimana kekuatan (hasil gaya) juga tergantung pada fungsi saraf otot yang terlibat dalam pelaksanaan tugas aktifitas fisik tersebut.
3. Reaksi otot terhadapa rangsangan saraf
Otot akan memberikan reaksi terhadap rangsangan latihan sebesar 30% dari potensi yang dimiliki otot yang bersangkutan (Kuznetsuv, 1975).
4. Sudut sendi
Beberapa penemuan mengatakan bahwa kekuatan maksimum akan dicapai apabila sendi yang terlibat saat aktifitas berada pada keadaan yang benar-benar lurus atau mendekati keadaan itu.
b. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Daya Tahan
1. Genetik, yaitu tipe serabut otot yang dominan adalah jenis otot- slow twitch fiber (jenis serabut otot merah atau otot lambat) dan kadar haemoglobin (Hb. Faktor keturunan juga memegang peranan dalam pembentukan sistem imun tubuh anak. Orangtua dengan imunitas tubuh baik lebih berpeluang menurunkan anak dengan kualitas yang kurang lebih sama. Jadi bisa Anda bayangkan, secara fisik dan finansial, betapa beruntungnya keluarga yang secara turun temurun memiliki imunitas tubuh yang terpelihara baik. Daya tahan kardiovaskuler dipengaruhi oleh faktor genetik yakni sifat-sifat spesifik yang ada dalam tubuh seseorang sejak lahir. Penelitian dari Kanada telah meneliti perbedaan kebugaran aerobik diantara saudara kandung (dizygotic) dan kembar identik (monozygotic), dan mendapati bahwa perbedaannya lebih besar pada saudara kandung dari pada kembar identik.
Pengaruh genetik pada kekuatan otot dan daya tahan otot pada umumnya berhubungan dengan komposisi serabut otot yang terdiri dari serat merah dan serat putih. Seseorang yang memiliki lebih banyak lebih tepat untuk melakukan kegitan bersifat aerobic, sedangkan yang lebih banyak memiliki serat otot rangka putih, lebih mampu melakukan kegiatan yang bersifat anaerobic.
Demikian pula pengaruh keturunan terhadap komposisi tubuh, sering dihubungkan dengan tipe tubuh. Seseorang yang mempunyai tipe endomorf (bentuk tubuh bulat dan pendek) cenderung memiliki jaringan lemak yang lebih banyak bila dibandingkan dengan tipe otot ektomorf (bentuk tubuh kurus dan tinggi) (Departemen Kesehatan Republik Indonesia Direktorat Jenderal Pembinaan Kesehatan Masyarakat Direktorat Bina Upaya Kesehatan Puskesmas, 1994).
2. Umur
Umur mempengaruhi hampir semua komponen kesegaran jsmani. Daya tahan kardiovaskuler menunjukkan suatu tendensi meningkat pada masa anak-anak sampai sekitar dua puluh tahun dan mencapai maksimal di usia 20 sampai 30 tahun (Departemen Kesehatan Republik Indonesia Direktorat Jenderal Pembinaan Kesehatan Masyarakat Direktorat Bina Upaya Kesehatan Puskesmas, 1994). Daya tahan tersebut akan makin menurun sejalan dengan bertambahnya usia, dengan penurunan 8-10% perdekade untuk individu yang tidak aktif, sedangkan untuk individu yang aktif penurunan tersebut 4-5% perdekade (Brian.Jsharkey, 2003).
Peningkatan kekuatan otot pria dan wanita sama sampai usia 12 tahun, selanjutnya setelah usia pubertas pria lebih banyak peningkatan kekuatan otot, maksimal dicapai pada usia 25 tahun yang secara berangsur-angsur menurun dan pada usia 65 tahun kekuatan otot hanya tinggal 65-70% dari kekuatan otot sewaktu berusia 20 sampai 25 tahun.
3. Jenis Kelamin
Kesegaran jasmani antara pria dan wanita berbeda karena adanya perbedaan ukuran tubuh yang terjadi setelah masa pubertas.
Daya tahan kardiovaskuler pada usia anak-anak, antara pria dan wanita tidak jauh berbeda, namun setelah masa pubertas terdapat perbedaan. Rata-rata wanita muda memiliki kebugaran aerobik antara 15-25% lebih kecil dari pria muda dan ini tergantung pada tingkat aktivitas mereka. Tapi pada atlet remaja putri yang sering berlatih hanya berbeda 10% dibawah atlet putra dalam usia yang sama dalam hal VO2max.
Wanita memiliki jaringan lemak 27% dari komposisi tubuhnya lebih banyak dibanding pria 15% dari komposisi tubuhnya (Ardle, 1981).
Menurut Larry Gshaver (1981), satu gram hemoglobin dapat bersatu dengan 1,34 ml oksigen. Pada pria dalam keadaan istirahat terdapat sekitar 15-16gr hemoglobin pada setiap 100ml darah dan pada wanita rata-rata 14gr pada setiap 100ml darah. Keadaan ini menyebabkan wanita memiliki kapasitas aerobik lebih rendah dibanding pria. Selain itu ukuran jantung pada wanita rata-rata lebih kecil dibanding pria(Hairy,1989).
Pengambilan oksigen pada wanita 2,2L lebih kecil daripada pria 3,2L. Kapasitas vital paru wanita juga lebih kecil dibanding pria.
4. Kegiatan Fisik
Kegiatan fisik sangat mempengaruhi semua komponen kesegaran jasmani. Latihan yang bersifat aerobik yang dilakukan akan meningkatkan daya tahan kardiorespirasi dapat mengurangi lemak tubuh (Departemen Kesehatan Republik Indonesia Direktorat Jenderal Pembinaan Kesehatan Masyarakat Direktorat Bina Upaya Kesehatan Puskesmas, 1994).
Menurut Bucher (1983) ada sejumlah keuntungan penting bagi organ tubuh vital akibat dari latihan yang teratur.
1. Pengaruh latihan terhadap kesehatan umum otot jantung.
Bukti yang ada menunjukkan bahwa otot jantung ukurannya meningkat karena digunakan dengan tuntutan yang lebih besar diletakkan pada jantung sebagai akibat dari aktivitas jasmani, terjadi pembesaran jantung.
2. Pengaruh latihan terhadap isi sedenyut
Hasil penelitian pada atlet, pada umumnya disepakati bahwa jumlah isi darah perdenyut jantung lebih besar dipompakan ke seluruh tubuh dari pada orang yang tidak terlatih.
Atlet terlatih dapat memompakan sebanyak 22liter darah sedangkan individu yang tidak terlatih hanya 10,2liter darah saja.
3. Pengaruh latihan terhadap denyut jantung
Hasil tes dari atlet olimpiade, diperoleh bukti bahwa individu yang terlatih mempunyai denyut jantung yang tidak cepat bila dibandingkan dengan orang yang tidak terlatih. Diperkirakan bahwa jantung manusia berdenyut 6 sampai 8 kali lebih sedikit bila seseorang terlatih. Pada kebanyakan atlet jantungnya berdenyut 10, 20 sampai 30 kali lebih sedikit dari pada denyut jantung yang tidak terlatih
4. Pengaruh latihan terhadap tekanan arteri
Banyak eksperimen menunjukkan bahawa peningkatan tekanan darah pada orang terlatih lebih sedikit dari pada orang yang tidak terlatih.
5. Pengaruh latihan terhadap pernafasan
· Dada bertambah luas. Hal ini terjadi semasa pertumbuhan, tetapi tidak pada masa dewasa.
· Jumlah pernafasan permenit berkurang. Orang terlatih bernafas 6 sampai 8 kali permenit, sedangkan pada orang yang tidak terlatih sebanyak 18 sampai 20 kali permenit.
· Pernafasan lebih dalam dengan diafragma. Pada orang yang tidak terlatihdiafragma bergerak sedikit sekali.
· Dalam mengerjakan pekerjaan yang sama, individu yang terlatih menghirup udara dalam jumlah yang lebih kecil, dan mengambil oksigen lebih besar dari pada individu yang tidak terlatih. Ada keyakinan bahwa peningkatan jumlah kapiler dalam paru-paru, menyebabkan jumlah darah yang berhubungan dengan udara lebih besar yang mengakibatkan ekonomi dalam pernafasan.
· Pengaruh latihan terhadap sistem otot.
5. Kebiasan Merokok
Sudah lama diketahui efek jelek rokok terhadap paru-paru, antara lain adalah penyakit paru obstruktif menahun yang dikenal dengan COPD (Djamil, 1986).
Pada asap tembakau terdapat 4% karbon monoksida (CO). Afinitas CO pada hemoglobin 200-300 kali lebih kuat dari pada oksigen, ini berarti CO tersebut lebih cepat mengikat hemoglobin dari pada oksigen. Hemoglobin dalam tubuh berfungsi sebagai alat pengangkutan oksigen untuk diedarkan ke jaringan tubuh yang memerlukannya. Bila seseorang merokok 10-20 batang sehari di dalam hemoglobin mengandung 4,9% CO maka kadar oksigen yang diedarkan ke jaringan akan menurun sekitar 5% (Departemen Kesehatan Republik Indonesia Direktorat Jenderal Pembinaan Kesehatan Masyarakat Direktorat Bina Upaya Kesehatan Puskesmas, 1994).
Selain itu dalam rokok mengandung NO dan NO2, merupakan substansia yang dapat memicu terbentuknya radikal bebas yang berlebihan yang menyebabkan terbentuknya lipid peroksida yang lebih lanjut merusak dinding sel. Beberapa sel tubuh telah terbukti mengalami proses degeneratif antara lain membran sel endotel, pembuluh darah, epitel paru, lensa mata dan neuron (Yunwanti, 2002).
C. BENTUK-BENTUK LATIHAN KEKUATAN DAN DAYA TAHAN
1. Bentuk Latihan Kekuatan
· PUSH UP
· SIT UP
KEGIATAN
|
INTENSITAS
|
SET
|
REPETISI
|
DURASI
|
INTERVAL
|
RECOVERY
|
COULING DOUWN
|
Jogging
|
90%
|
15 menit
| |||||
Push up
|
90%
|
6 x
|
20 X masing-masing set
|
30 DETIK dalam 1x pengulangan
|
1 menit antar posh
|
2 menit tiap set
|
10 MENIT
|
Sit -up
|
90%
|
6 x
|
20 X masing-masing set
|
30 DETIK dalam 1x pengulangan
|
1 menit antar posh
|
2 menit tiap set
|
Penjelasan kegiatan :
Push up : 1. posisi tubuh di luruskan dengan menhadap k lantai.
2. kedua tangan di luruskan dengan mengangkat tubuh.
3. lalu kedua tangan di tekukkan dengan beban tubuh dan
Selanjutnya gerakan dilakukan terus-menerus dengan waktu yang telah ditentukan.
Tujuan latihan :meningkatkan kekuatan otot tangan.
Metoda latihan : pengulangan
Waktu yang dibutuhkan :
1. Set : 6 x
2. Durasi : 180 detik = 3 menit
3. Interval : 6 menit
4. Recovery : 12 menit
Sit up :1. Berbaring dengan lutut ditegakkann dan telapak kaki berada di lantai.
2. setelah aba-aba melakukan sit up sepenuhnya bebrapa kali, pada setiap set.
3. sit up yang sempurna apabila melakukannya tanpa telapak kaki terangkat.
Tujuan latihan :meningkatkan kekuatan otot perut.
Metoda latihan : pengulangan
Waktu yang dibutuhkan :
1. Set : 6 x
2. Durasi : 180 detik = 3 menit
3. Interval : 6 menit
4. Recovery : 12 menit
Jadi waktu yang dibutuhkan untuk melakukan latihan kekuatan adalah :42 menit ditambah jogging 15 menit dan 10 menit cooling down = 1 jam 17 menit
Catatan :
- Sebaiknya beban pada set awal lebih ringan dibandingkan set-set berikutnmya.
- Semakin tinggi level sit-up yang dapat dilakukan, maka semakin baik kemampuan kekuatan otot perut.
- Satuan latihan ini merupakan salah saut contoh latihan yang bertujuan untuk menigkatkan kekuatan, masih banyak cara lain yang dapat digunakan untuk meningkatkan kekuatan.
- Gerakan dalam latihan dilakukan dengan sempurna.
- Gerakan dilakukan dengan usaha maksimal.
2. Latihan Daya Tahan
Adapun ciri-ciri atau latihan yang bisa diterapkan untuk melatih daya tahan umum adalah sebagai berikut :
1. Pemberian rangsang dalam satu giliran 60 detik sampai dengan 90 detik
- intensitas beban latihan rendah atau menengah
- volume beban latihan, denyut pols anak latih setelah melakukan satu unit latihan meningkat dan mencapai 120-140 kali pe menit
- bentuk beban latihan lari ditempat atau lari dengan menempuh jarak dengan metode interval
a. Fartlek atau Speed Play
Ø Lari 1.500 m dengan Fartlek
Pengertian Fartlek
artlek atau speed play diciptakan oleh Gotta Roamer dari Swedia. Pengertian fartlek adalah suatu sistem latihan endurance yang maksudnya adalah untuk membangun, mengembalikan atau memelihara kondisi tubuh seseorang sehingga sangat baik bagi semua cabang olahraga terutama cabang olahraga yang memerlukan daya tahan tubuh.
Fartlek sebaiknya dilaSistem latihan fkukan di alam terbuka yang terdapat bukit-bukit semak belukar, selokan-selokan untuk dilompati, tanah berpasir, tanah rumput, tanah lembek, dan sebagainya, bukan di alam yang rata dan yang pemandangannya membosankan.
Cara Melakukan Fartlek
Fartlek biasanya dimulal dengan lari-lari lambat yang kemudian divariasi dengan sprint-sprint pendek yang intensif dan dengan lari jarakmenengah dengan kecepatan konstan yang cukup tinggi.
Variasi tempo lari ini bisa dimainkan oleh atlet tergantung dari kondisi atlet apablla terasa lelah boleh lari pelan-pelan bahkan boleh berjalan. Dan setelah merasa kuat lagi bisa lari lagi atau sprint dan sebagainya. Oleh karena itu, sistem latihan ini disebut dengan fartlek yang artinya bermain-main dengan kecepatan.
Variasi tempo lari ini bisa dimainkan oleh atlet tergantung dari kondisi atlet apablla terasa lelah boleh lari pelan-pelan bahkan boleh berjalan. Dan setelah merasa kuat lagi bisa lari lagi atau sprint dan sebagainya. Oleh karena itu, sistem latihan ini disebut dengan fartlek yang artinya bermain-main dengan kecepatan.
Cara Melakukan Lari Jarak 1.500 m dengan Fartlek
1. Lari secara terus-menerus
Latihan ini memperbaiki keadaan tetap atau keseimbangan antara pengeluaran tenaga, pengambilan zat asam selama latihan berlangsung. Latihan ini dilakukan di atas tanah yang tidak bergelombang. Lari 5 sampai 20 km tanpa adanya penambahan kecepatan langkah secara tiba-tiba dan denyut nadi tidak boleh lebih tinggi dari 150 per menit.
2. Lari dengan kecepatan dan jarak yang bervarlasi
Latihan ini memperlancar atau memperbaiki ketahanan organ-organ tubuh dan bagian-bagian lain dari tubuh si pelari. Latihan sebaiknya di tanah lapang yang sangat bervarlasi yaitu kira-kira 10-12 km dengan lari lambat diutamakan. Walaupun demikian, lari-lari yang bervariasi sebaiknya diperpanjang pada kecepatan yang sedang atau (200-600) m, lari cepat (100-150) m, lari dipercepat (25-50) m, dan lari naik turun (40-80) m, lari-lari dengan variasi yang berganti-ganti seperti diselingi dengan jalan sewaktu-waktu.
Ø Lari di bukit-bukit
Tujuan dari latihan ini adalah agar mendapatkan otot-otot yang kuat. Macam-macam lari di bukit-bukit:
a. Lari jarak pendek 30-60 meter dan amat curam, dilakukan maksimal sampai 5 – 10 kali dengan istirahat cukup, ini berguna untuk memperbaiki tenaga dan daya kecepatan.
a. Lari jarak pendek 30-60 meter dan amat curam, dilakukan maksimal sampai 5 – 10 kali dengan istirahat cukup, ini berguna untuk memperbaiki tenaga dan daya kecepatan.
b. Lari jarak sedang 60-80 meter, tidak dilakukan di bukit yang terlalu curam. Jarak pelari yang satu dengan yang lain cukup dekat. Latihan dilakukan sebanyak 10-12 kali dan tanpa istirahat untuk pemulihan tenaga secara sempurna, tetapi cukup memberikan tenaga kecepatan, dan daya tahanan aerobik.
c. Lari jarak panjang 100-150 meter, melalui lereng-lereng yang curam, jarak pelari yang satu dengan yang lainnya berdekatan tetapi tanpa rasa ketegangan yang berlebihan (15-20 kali), diselingi dengan istirahat yang pendek tetapi aktif. Hal ini akan menambah daya tahan tubuh.
c. Lari jarak panjang 100-150 meter, melalui lereng-lereng yang curam, jarak pelari yang satu dengan yang lainnya berdekatan tetapi tanpa rasa ketegangan yang berlebihan (15-20 kali), diselingi dengan istirahat yang pendek tetapi aktif. Hal ini akan menambah daya tahan tubuh.
d. Lari di seputar bukit 400-600 meter naik turun bukit. Untuk pelari 1.500 meter kecepatan sangat penting, tidak saja bagi atlet sprint tetapi juga bagi pelari 400-600 meter, juga untuk pelari jarak 5.000 meter.
Sumber:http://fridolinneno.blogspot.co.id/2016/01/makalah-kekuatan-dan-daya-tahan_45.html
Langganan:
Postingan (Atom)